Teori Klasik dan Efektivitas Organisasi di Era Digital
DOI:
https://doi.org/10.63822/smrx1r04Keywords:
teori klasik, efektivitas organisasi, era digital, manajemen, struktur organisasiAbstract
Pengaruh teori organisasi klasik terhadap efektivitas organisasi di era digital. Teori klasik, yang mencakup pendekatan ilmiah Frederick Taylor, prinsip manajemen Henri Fayol, dan birokrasi Max Weber, menekankan pada struktur, efisiensi, dan hierarki yang jelas dalam pengelolaan organisasi. Meskipun teori ini berkembang pada awal abad ke-20, prinsip-prinsip dasarnya masih digunakan secara luas, terutama dalam organisasi besar dan stabil. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif melalui studi literatur dan studi kasus pada beberapa organisasi digital di Indonesia Tujuannya untuk menunjukkan bahwa meskipun beberapa aspek teori klasik, seperti pembagian kerja dan koordinasi yang terstruktur, masih relevan untuk efisiensi operasional, penerapan yang kaku dapat menghambat inovasi dan adaptasi terhadap perubahan teknologi. Oleh karena itu perlu menyesuaikan antara prinsip-prinsip klasik dengan pendekatan manajemen modern yang lebih mudah dan saling meningkatkan efektivitas organisasi di era digital.
Downloads
References
Ahmad Muksin . Sosial, Triwijrama: Jurnal Multisdisiplin Ilmu. 2025. 2025, Adaptasi Manajerial Memahami Sinergi Antara Organisasi Klasik.
muh sufyan hadi. mutiara, jurnal ilmiah. 2024. 2024, teori organisasi klasik.
Nofriyanti Pardi. MANAJEMEN, KONSEP DASAR. 2025. 2025, JURNAL PENDIDIKAN KREATIVITAS PEMBELAJARAN.
Yusri A. Bok. KLASIK), PERKEMBANGAN TEORI MANAJEMEN(TEORI ILMIAH DAN TEORI ORGANISASI. 2022. 2022, Jurnal Pendidikan dan Ekonomi (JUPEK).
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Tania Melani Putri, Suwandi (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.