Dampak Perang Salib terhadap Baitul Maal: Studi Kasus Penaklukan Jerusalem (1099)
DOI:
https://doi.org/10.63822/w11ya302Keywords:
Perang Salib, Baitul Maal, penaklukan Jerusalem, ekonomi IslamAbstract
Studi ini meneliti dampak Perang Salib, khususnya penaklukan Jerusalem oleh tentara Salib pada tahun 1099, terhadap institusi keuangan Islam, yaitu Baitul Maal. Dengan menggunakan pendekatan kajian literatur dan analisis historiografi terhadap kronik Latin dan Arab, serta data arkeologi, artikel ini menunjukkan bahwa meskipun tidak terdapat bukti eksplisit mengenai pembakaran Baitul Maal, pola penjarahan sistemik terhadap aset-aset administrasi negara mengindikasikan terjadinya kerusakan yang signifikan. Temuan ini mengungkap bagaimana konflik militer merusak stabilitas fiskal dan ekonomi pemerintahan Muslim lokal, sekaligus memberikan wawasan penting bagi kajian sejarah konflik dan institusi ekonomi Islam.
Downloads
References
Albarrán, J. (2024). The Conquest of Conquests: Revisiting Crusader Violence in Jerusalem. Itma, XVIII.
Blaydes, L., & Paik, C. (2016). The Impact of Holy Land Crusades on State Formation: War Mobilization, Taxation, and Political Development in Medieval Islam. International Organization.
Britannica. (n.d.). Crusades.
Hillenbrand, C. (2017). Muslim Jerusalem during the Crusades.
Madden, T. F. (2012). Rivers of Blood: An Analysis of the First Crusade. Revista Chilena de Estudios Medievales.
Middle East Forum. (n.d.). The Muslim Claim to Jerusalem.
Pringle, D. (2022). Jerusalem 1099: From Muslim to Christian City. Medievalista.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Hannifa Rojwa Thalib, Tenny Sudjatnika (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.