Islam dan Pembangunan Ekonomi Negara-Negara Muslim: Telaah Kritis Atas Pandangan Pudelko dan Bhargava

Authors

  • Muhammad Haris Abdul Hakim Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung Author
  • Qomarul Huda Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung Author
  • Mashudi Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung Author
  • Aminatur Rosidah Universitas Islam Negeri Syekh Wasil Kediri Author

DOI:

https://doi.org/10.63822/8fz63v15

Keywords:

Islam, Pembangunan Ekonomi, Kritik Budaya, Ekonomi Syariah, Negara Muslim

Abstract

Artikel ini merupakan kajian kritis terhadap tulisan Markus Pudelko dan Neeraj K. Bhargava yang berjudul The Influence of Islam on the Economic Development of Muslim Countries. Artikel tersebut mengemukakan argumen bahwa Islam sebagai sistem budaya menghambat pertumbuhan ekonomi negara-negara Muslim, khususnya di kawasan Arab. Dengan menggunakan pendekatan studi pustaka dan analisis komparatif, artikel ini membantah generalisasi dan bias metodologis dalam tulisan tersebut. Kajian ini menemukan bahwa pendekatan yang mereduksi Islam ke dalam kategori budaya cenderung menyederhanakan kompleksitas hubungan antara agama, politik, dan ekonomi. Selain itu, terdapat bias geografis dalam generalisasi terhadap negara-negara Muslim. Temuan ini diperkuat dengan data dan studi dari negara-negara seperti Indonesia, Malaysia, dan Turki yang membuktikan bahwa nilai-nilai Islam dapat selaras dengan pembangunan ekonomi modern apabila dijalankan secara kontekstual dan demokratis. Kajian ini menekankan pentingnya pendekatan yang lebih holistik dan adil dalam memahami keterkaitan antara Islam dan pembangunan ekonomi.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abu-Rabi', I. M. (2004). The Blackwell Companion to Contemporary Islamic Thought. Oxford: Blackwell.

Al-Suhaibani, M., & Naifar, N. (2014). Islamic and conventional index performance during the subprime crisis. International Journal of Islamic and Middle Eastern Finance and Management, 7(1), 95–105.

Amiruddin. (2022). Maqashid Syariah dan Pembangunan Daerah: Telaah Konseptual. Jurnal Ekonomi Syariah Indonesia, 12(1), 33–45.

Chapra, M. U. (2008). The Islamic Vision of Development in the Light of Maqasid al-Shari’ah. London: The International Institute of Islamic Thought.

Ismail, A. G., & Latiff, A. R. A. (2020). Islamic Economic Development: A Case of Malaysia. Journal of Islamic Economics, Banking and Finance, 16(2), 45–60.

Kuran, T. (2010). The Long Divergence: How Islamic Law Held Back the Middle East. Princeton: Princeton University Press.

Nasr, S. H. (2006). Science and Civilization in Islam. Cambridge: Harvard University Press.

Pudelko, M., & Bhargava, N. (2005). The Influence of Islam on the Economic Development of Muslim Countries. İktisat İşletme ve Finans, 20(235), 16–28.

Rini, T. M., & Rofiq, M. (2020). Peran Pembiayaan Bagi Hasil Bank Syariah terhadap Inklusi Keuangan UMKM di Indonesia. Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah, 8(1), 67–81.

Rofiah, I. (2019). Perempuan Muslim dalam Pembangunan Sosial: Perspektif Fikih Sosial. Jurnal Perempuan dan Syariah, 7(2), 99–112.

Yusuf, M., & Herianingrum, S. (2021). Integrasi Maqasid Syariah dan Pembangunan Berkelanjutan dalam Kebijakan Fiskal Negara Muslim. Al-Iqtishad: Jurnal Ilmu Ekonomi Syariah, 13(1), 1–18.

Zubaida, S. (2011). Beyond Islam: A New Understanding of the Middle East. London: I.B. Tauris.

Published

2025-06-30

Issue

Section

Articles

How to Cite

Muhammad Haris Abdul Hakim, Qomarul Huda, Mashudi, & Aminatur Rosidah. (2025). Islam dan Pembangunan Ekonomi Negara-Negara Muslim: Telaah Kritis Atas Pandangan Pudelko dan Bhargava. Journal of Literature Review, 1(1), 251-256. https://doi.org/10.63822/8fz63v15