Dampak Media Sosial Terhadap Kesehatan Mental Mahasiswi UMSU Kelas E1 Pagi di Era Digital
DOI:
https://doi.org/10.63822/wd51sp02Keywords:
media sosial, Kata Kunci: media sosial, kesehatan , kesehatan mental, validasi digitalAbstract
Penggunaan media sosial yang intensif di kalangan mahasiswa Indonesia, khususnya mahasiswi, telah menimbulkan kekhawatiran terhadap dampaknya pada kesehatan mental. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi pengalaman mahasiswi dalam menggunakan media sosial dan dampak psikologisnya. Penelitian kualitatif deskriptif dilakukan terhadap enam mahasiswi kelas E1 pagi Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara yang aktif menggunakan media sosial minimal 3 jam per hari. Data dikumpulkan melalui observasi partisipatif dan wawancara semi-terstruktur, kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis tematik. Analisis mengungkapkan empat tema utama: (1) kecenderungan melakukan perbandingan sosial yang memicu tekanan psikologis, (2) gangguan pola tidur akibat penggunaan media sosial di malam hari, (3) pencarian validasi digital yang memengaruhi kestabilan konsep diri, dan (4) manfaat emosional dari konsumsi konten positif seperti materi dakwah dan motivasi. Media sosial terbukti memiliki dampak ganda, dapat menjadi sumber stres sekaligus sarana dukungan emosional. Media sosial berpengaruh signifikan terhadap kesehatan mental mahasiswi dengan dampak yang bersifat paradoksal. Diperlukan strategi literasi digital yang komprehensif dan layanan konseling yang responsif untuk membantu mahasiswa menggunakan media sosial secara sehat dan bijaksana.
References
Andreassen, Cecilie Schou, Torsheim TorbjØrn, Geir Scott Brunborg, and Ståle Pallesen. “Development of a Facebook Addiction Scale.” Psychological Reports 110, no. 2 (2012): 501–17. https://doi.org/10.2466/02.09.18.PR0.110.2.501-517.
Athiutama, Ari, Ridwan Ridwan, Indra Febriani, Imelda Erman, and Aldella Trulianty. “Penggunaan Media Sosial Dan Kualitas Tidur Pada Remaja.” Jurnal Keperawatan Raflesia 5, no. 1 (2023): 57–64. https://doi.org/10.33088/jkr.v5i1.867.
Chou, Hui Tzu Grace, and Nicholas Edge. “‘They Are Happier and Having Better Lives than I Am’: The Impact of Using Facebook on Perceptions of Others’ Lives.” Cyberpsychology, Behavior, and Social Networking 15, no. 2 (2012): 117–21. https://doi.org/10.1089/cyber.2011.0324.
Farida, and Rijal Abdillah. “Kepercayaan Diri Dan Rasa Iri Pada Mahasiswa Pengguna Media Sosial Instagram.” Jurnal Spirits 12, no. 1 (2022): 1–8. https://doi.org/10.30738/spirits.v12i1.12707.
Festinger, Leon. “A Theory of Social Comparison Processes.” Human Relations 7, no. 2 (1954): 117–40. https://doi.org/10.1177/001872675400700202.
Naslund, J. A., K. A. Aschbrenner, L. A. Marsch, and S. J. Bartels. “The Future of Mental Health Care: Peer-To-Peer Support and Social Media.” Epidemiology and Psychiatric Sciences 25, no. 2 (2016): 113–22. https://doi.org/10.1017/S2045796015001067.
Purwokerto, D I Kota. “HUBUNGAN PENGGUNAAN SECOND ACCOUNT INSTAGRAM TERHADAP TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI DAN PEMBENTUKAN KONSEP DIRI REMAJA GEN Z PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM,” 2024.
Situmorang, Winda, and Rahma Hayati. “Media Sosial Instagram Sebagai Bentuk Validasi Dan Representasi Diri.” Jurnal Sosiologi Nusantara 9, no. 1 (2023): 111–18. https://doi.org/10.33369/jsn.9.1.111-118.
Twenge, Jean M., and W. Keith Campbell. “Associations between Screen Time and Lower Psychological Well-Being among Children and Adolescents: Evidence from a Population-Based Study.” Preventive Medicine Reports 12 (2018): 271–83. https://doi.org/10.1016/j.pmedr.2018.10.003.
Wilna, Crolina, Sastra Sitompul, Safitri Manurung, Nazwa Khumairah, Rahmadini Hasibuan, and Tita Bunga Febriyanti. “PERAN DAKWAH DIGITAL DALAM PENYEBARAN AJARAN” 8, no. 9 (2024): 433–40.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Siti Ruwaida, Tiara Pratiwi, Pani Akhiruddin Siregar (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.